Perbedaan Pernapasan Dada Dan Perut
Setiap manusia melangsungkan hidup dengan pernapasan yang menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Akan tetapi sering kali setiap manusia menggunakan pernapasan dada daripada perut padahal kesehatan menganjurkan untuk menggunakan pernapasan perut karena lebih mengoptimalkan pertukaran oksigen dan karbon dioksida dengan maksimal. Akan tetapi banyak juga yang belum mengetahui perbedaan pernapasan dada dan perut, sehingga perlu sekali untuk dibahas apasaja perbedaan dari kedua pernapasan.
Ciri-Ciri Pernapasan Dada
Ketika anda sering menggunakan pernapasan menggunakan dada maka terdapat beberapa ciri-ciri yang perlu anda ketahui. Menggunakan otot yang terdapat diantara tulang rusuk yang mana akan mengalami kontraksi saat menghirup dan menghembuskan kembali.
Selain itu, ketika melakukan pernapasan melalui hidung maka udara akan masuk ke rongga dada hingga mengembang. Teknik yang digunakan ketika bernapas menggunakan dada adalah dengan menghirup udara melalui hidung hingga masuk ke rongga dada tekanan di paru-paru akan berkurang sehingga udara bisa dengan mudah masuk.
Akan tetapi terdapat perbedaan antara pernapasan dada dan perut yang perlu diketahui.
Ciri-Ciri Pernapasan Perut
Untuk perbedaan pernapasan dada dan perut yang lainnya adala ketika pernapasan perut lebih menggunakan otot diafragma yang berkontraksi untuk proses udara masuk dan keluar. Selain itu pernapasan perut juga menahan dada tetap datar dan membiarkan diafragam berkontrasi untuk udara bisa masuk. Sehingga udara bisa dengan mudah masuk ke perut ketika bernapas setiap hari.